Skip to main content

Company Profile Video di Jakarta.

Mencari vendor rumah produksi atau video production house yang “sesuai”, untuk bisa membuat company profile video, memang gampang-gampang susah.

Ada beberapa hal yang biasanya menjadi pertimbangan awal:

  1. Pengalaman
  2. Kualitas Portfolio – Kreativitas
  3. Kesesuaian “taste” dan kredibilitas
  4. Harga
  5. Performa dan komunikasi
  6. Domisili & Legalitas

Lalu, bagaimana proses yang tepat untuk mulai berhubungan dengan para vendor? Bagaimana kita bisa percaya bahwa vendor tersebut berpengalaman? apakah portfolio yang dimiliki vendor, benar-benar milik dia? Sejauh mana vendor bisa deliver “corporate communication” dan bukan bikin video “film pendek” bahkan “layar lebar”?

Brief yang jelas

Membuat brief akan mempermudah kita memahami apa yang mau kita buat. Dan selanjutkan akan mempermudah vendor untuk bekerja dalam mencapai goal yang sudah ditentukan.

Brief tidak perlu detail, tapi jelas. Jika kita memiliki referensi, itu lebih baik. Kita bisa cari referensi di Youtube.

Berikut contoh point-point dalam brief (Term of Requirement):

  1. Background/ Introduction
  2. Objective Video
  3. Durasi & Bahasa
  4. Konsep (Bila ada)
  5. Referensi
  6. Timeline

Menentukan Anggaran

Terkadang kita masih ingin memberikan keleluasan vendor untuk membuatkan proposal harga. Hal itu baik. Tetapi, bila kita ingin lebih efektif dan cepat, lebih baik kita memberikan kisaran anggaran yang tersedia untuk proyek video company profile yang akan kita buat. Misal: bisa dikisaran harga 50-100jt, 100-200jt, dan seterusnya. Jangan takut kalau kita akan dikasih harga mahal oleh vendor, karena nantinya kita akan bisa melihat breakdown dari proposal harga yang akan dikirimkan oleh vendor. Dan kita bisa membandingkan antara beberapa vendor.

Bila sebelumnya kita belum pernah membuat video, mungkin ada baiknya kita mencari tahu kisaran harga pembuatan video company profile itu berapa, kepada teman atau kerabat dekat.

Hal-hal dasar yang menentukan biaya produksi video adalah:

  1. Berapa hari shooting?
  2. Berapa lokasi? Jabodetabek atau luar kota?
  3. Memerlukan talent atau tidak?
  4. Seberapa sulit konsep yang kita inginkan? – Treatment produksi

 

Penilaian

Ada dua tipe penilaian yang paling sering dipakai dalam proses tender. Yaitu sistem “beauty contest” dan “harga termurah”. Kita perlu menentukan sistem penilaian apa yang akan kita pakai. Dan selanjutnya hal ini perlu disampaikan secara transparan kepada vendor, agar mereka mempersiapkan dengan baik dalam proposal penawarannya.

Apabila kita memakai sistem “beauty contest”, berarti vendor harus memberikan kita sebuah konsep video company profile yang semenarik mungkin, dan berkualitas tinggi. Sebaliknya, bila “harga termurah”, vendor akan memberikan kita kompromi kualitas dengan harga yang paling murah yang mereka bisa.

Tentukan pemenang tender dengan percaya diri. Disaat vendor melakukan presentasi konsep dan harga, kita bisa melihat dan memberikan penilaian se-obyektif mungkin. Kita bisa mengetahui, apakah vendor tersebut benar-benar profesional, level sedang, atau masih ditingkat belajar. Apakah vendor bisa menjelaskan dengan baik, seperti apa jadinya nanti video yang akan dibuatnya. Sejauh mana vendor konsisten dengan brief yang telah kita berikan. Dan apakah konsep yang ditawarkan sudah sesuai dengan harapan serta ekspektasi kita.

 

Go Show! Company Profile Video

Setelah kita mendapatkan partner baru yang akan memproduksi video company profile kita, selanjutnya kita harus memberikan support kepada mereka.

Yang memiliki akses penuh terhadap perusahaan kita adalah kita. Misal, partner baru kita akan membuatkan breakdown kebutuhan shooting kepada kita, yang terdiri dari detail setiap shot yang akan dibuat. Dari breakdown tersebut akan terlihat kebutuhan-kebutuhan yang memerlukan akses dari kita. Dari mencari karyawan yang harus menjadi talent dalam sebuah adegan, detail kostum yang mesti mereka gunakan, jam berapa mereka harus standby, sampai dengan kebutuhan properti yang dibutuhkan.

Disaat ada lokasi shooting di pabrik/tempat produksi, kita perlu mengatur dan membantu berkoordinasi dengan tim pabrik/tempat produksi agar disaat shooting, semua sudah disiapkan dengan baik.

Lebih jauh, bila ada lokasi ditempat klien kita, atau testimoni dari klien kita, kita harus mengurus koordinasi dan perijinan agar semuanya bisa berjalan lancar.

 

Company Profile Video Referens

Berikut adalah contoh cuplikan/montase portfolio dari Charprod

charprod

Author charprod

More posts by charprod